Fanny Soegiarto, penyanyi lagu “Asmalibrasi,” baru-baru ini mengumumkan pengunduran dirinya dari band Soegi Bornean. Pengumuman ini disampaikan pada 1 Maret 2024 melalui akun media sosialnya. Fanny menjelaskan bahwa keputusan tersebut telah dipikirkan dengan matang. Dalam pernyataannya, ia juga mengklaim tujuh lagu ciptaannya bersama Dhimas Tirta Franata, termasuk “Asmalibrasi,” “Saturnus,” dan “Pijaraya,” sebagai hak miliknya secara hukum.
Fanny merasa hak-hak sebagai pencipta lagu kurang diakui secara adil dalam band tersebut. Ia menyatakan bahwa meskipun keluar dari Soegi Bornean, ia tetap akan berkarya di dunia musik dan membawa identitasnya sendiri dalam bermusik.
Latar Belakang Karier Fanny Soegi
Fanny Soegi mulai dikenal publik ketika band Soegi Bornean, yang dibentuk bersama Dhimas Tirta Franata, viral di media sosial. Ia adalah mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Diponegoro dan lahir pada 7 September 1999. Fanny memiliki darah keturunan Jawa-Kalimantan dan selama ini aktif dalam menciptakan lagu-lagu yang menggugah dengan lirik yang puitis dan bernuansa indie-folk.
Setelah pengunduran diri ini, Fanny berencana melanjutkan karier musiknya sebagai artis solo, sembari tetap memperjuangkan hak-hak atas karya ciptaannya yang pernah dibawakan bersama Soegi Bornean. Keputusan ini menciptakan reaksi beragam dari para penggemar, yang menantikan arah baru musik Fanny setelah keluar dari band yang membesarkan namanya.