Bogor – Jembatan penyeberangan di Stasiun Bogor mengalami kerusakan serius pada bagian atap dan pagar kawat di kedua sisinya. Berdasarkan pengamatan detikcom pada Kamis (24/10/2024), atap JPO tersebut berlubang di banyak tempat, tepatnya ada 11 titik yang rusak sepanjang jembatan menuju stasiun. Kondisi ini diperparah dengan beberapa bagian pagar kawat yang hilang, yang seharusnya berfungsi sebagai pelindung bagi pejalan kaki supaya tidak terjatuh.
Keadaan JPO yang berada di Jalan Kapten Muslihat semakin terlihat kumuh karena banyaknya spanduk dan pedagang yang beroperasi di dalamnya. Kerusakan pada atap dan pagar kawat serta kehadiran besi berkarat di beberapa titik menambah kesan berbahaya di jembatan ini. Resti Amira (23), seorang pengguna KRL harian, sering mengalami kebasahan saat lewat, terutama di saat hujan, karena air menetes dari atap yang berlubang.
Resti menekankan pentingnya perbaikan segera. “JPO ini dibuat supaya pengguna aman dan nyaman, tapi kalau begini, dari mana nyamannya?” keluhnya. Resti sering menggunakan jembatan ini untuk menyeberang setiap hari saat bekerja di Jakarta dan mengingat kerusakan sudah terjadi sejak lama. Hal ini juga disoroti oleh Isti, warga Dramaga, yang berharap perbaikan dapat dilakukan sebelum musim hujan tiba. Ia juga menyoroti betapa curamnya tangga, yang menyulitkan pejalan kaki, terutama orang tua.